Anggota Dibekali Pelatihan Rescue

PELATIHAN safety riding di kalangan bikers adalah suatu hal jamak, tapi mendapatkan pelatihan rescue yang bertujuan untuk membantu sesama saat bencana alam bisa jadi hal yang luar biasa. Untuk menjadi luar biasa ini, komunitas sepeda motor berlabel Phantom Bikers Community (PBC) melakukan pelatihan tersebut.

Empat anggota komunitas kuda besi angkatan pertama ini telah mendapatkan pendidikan rescue tentang pelatihan penyelamatan korban banjir dari Jakarta Rescue (JR), Rabu (30/11) kemarin. Pelatihan berlangsung di sekitar Kali Pesanggrahan kawasan Deplu, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Menurut Engkos Jarkasih, juru bicara PBC, pelatihan rescue yang diberikan kepada biker PBC bukan kali pertama. Sebelumnya, tahun 2009 mereka telah mengikutsertakan 12 anggotanya berlatih rescue yang diadakan oleh Jakarta Rescue.

"Alhamdullilah, waktu itu saat pelatihan, PBC menjadi tim yang terbaik dari peserta pelatihan rescue yang lainnya. Waktu itu kami juga mendapatkan hadiah satu perahu karet seharga Rp 40 jutaan," kata Engkos yang akrab disapa Babe Engkos kepada Warta Kota, Rabu (30/11).

Babe Engkos mengatakan, perahu karet tersebut telah mereka jadikan barang inventaris PBC yang akan mereka gunakan untuk membantu penyelamatan apabila terjadi banjir di Jakarta atau daerah mana yang membutuhkan.

Ini sebagai kepedulian bikers PBC kepada masyarakat luas.

Adapun ikut pelatihan rescue ini, tak lepas dari pengalaman mereka setiap musim penghujan. Ditambah kejadian bencana banjir yang kerap terjadi di wilayah Ciputat, Tangerang Selatan dan sekitarnya. Misalnya, lokasi banjir yang kerap terjadi seperti lokasi yang tak jauh dari base camp PBC, yakni banjir Komplek Pertanian Ciputat, dan juga titik banjir lainnya termasuk sekitar Kali Pesanggrahan.

"Makanya kami juga mendapatkan mandat dari Ketua Jakarta Rescue, seperti musim hujan ini, kalau Kali Pesanggrahan meluap, ditugaskan untuk selalu waspada dan siap-siap mengirimkan anggota untuk membantu ke lokasi kebanjiran bila terjadi bencana tersebut," kata Babe Engkos.

PBC sendiri merupakan komunitas pengendara sepeda motor yang memiliki konsen dengan kegiatan bersifat resque atau penyelamatan. "Jadi selain semangat brotherhood seperti kebersamaan, persaudaraan, rasa kemanusiaan, peduli pada sesama juga kita tanamkan dalam komunitas ini," katanya Babe Engkos.

Kegiatan kemanusian yang pernah dilakukan PBC, ikut dalam tim rescue bencana tanah longsor Ciwedey, Bandung, Jawa Barat. "Sudah banyak kita ikut terlibat termasuk waktu kejadian tanggung jebol Situ Gintung," katanya.

PBC yang terbentuk 15 Agustus 2006. Penggagasnya, di antaranya, Dodi Saputra, Rawi, Haji Yudi, Edi Sunardi. Saat ini PBC memiliki 56 anggota. Mereka yang bergabung adalah bikers motor batangan dari berbagai merek, misalnya Honda Tiger, Yamaha Scorpio, Mega Pro, hingga Bajaj Pulzar. (