Bayi Tanpa rahang Menunggu Uluran Tangan

Setiap orangtua pasti menginginkan anaknya lahir dengan sempurna, namun harapan Cholid Abud Bawazier (37) dan Supernela (30) tak terwujud. Anak kedua pasangan itu, Fadillah Lutvia Bawazier bernasib kurang beruntung, lahir tanpa rahang 10 Agustus lalu di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta.

"Enggak ada tanda apa-apa sebelum melahirkan. Di USG normal. Nah pas ngelahirin bayinya aku umpetin dari istri, takutnya dia shock," ujar Cholid saat ditemui dirumahnya di Jl. Pisangan Baru 3, Jakarta Timur, Sabtu (3/12). "Saya lupa nama penyakitnya apa, pokoknya istilah kedokteran gitu," lanjutnya.

Kondisi fisik Dilla, panggilan bayi malang tersebut saat ini memiliki berat 5kg dan panjang 49cm memang memprihatinkan, mulutnya lebih lebar dari bayi-bayi lain, serta dia tidak memiliki tulang rahang. Hanya terdapat daging di dagunya. "Ya gimana memang nasib saya begitu," ujar Cholid pasrah.

Cholid menambahkan, pihaknya mengalami kendala dalam perawatan Dilla. dirinya kerap dioper-oper oleh pihak rumah sakit padahal surat-surat kelengkapan telah dipenuhi Cholid.

"Udah buat Surat Keterangan Miskin bolak-balik di sana. Bilangnya kamarnya penuh lah. Kita tanya kamar kelas dua aja enggak dikasih tahu. Kan maksudnya supaya kita punya pilihan," tambahnya.

Menurut dokter, kondisi Dilla bisa disembuhkan dengan operasi, meski pihak rumah sakit tak bersedia menyebutkan berapa besar biayanya. Pihak keluarga menunggu kesiapan RSCM untuk mengoperasi puteri tercintanya tersebut.

Hingga saat ini, Cholid yang berprofesi sebagai tukang ojek mengaku tetap bersyukur karena banyak pihak yang membantu anak-anaknya.

"Udah banyak bantuan, Alhamdulilah dari saudara-saudara, donatur, termasuk dari kantor pajak juga ada," ujarnya.