Tetap Fokus Penuh Hadapi Semifinal

YOKOHAMA–Datang dengan bekal kemenangan di El Clasico, membuat Barcelona paling diunggulkan. Namun, mereka tetap mewaspadai Al Sadd (Qatar) di semifinal, Kamis (15/12) nanti. Semifinal Piala Dunia Antarklub 2011 memang baru mulai digelar, Rabu (14/12) petang antara tuan rumah Kashiwa Reysol melawan wakil CONMEBOL, Santos (Brasil). Besok barulah Barcelona turun gelanggang bersua Al Sadd.

Namun, publik sudah tak sabar menantikan laga final antara Barca melawan Santos. Dua kekuatan utama dari benua terkuat di sepak bola. Hanya, kubu Barcelona yang sudah tiba di Yokohama, Senin (12/12) , tak ingin menganggap enteng lawannya yang juga juara Liga Champions Asia. “Al Sadd sudah berada di semifinal.

Artinya mereka memang layak tampil di turnamen ini dan kami harus menghor matinya,” ujar defender sekaligus kapten Barcelona, Carles Puyol pada media Yokohama Hotel sesaat setelah mereka menggelar latihan perdana di negara tersebut, kemarin. Hal senada diungkapkan Dani Alves. Pemain asal Brasil ini tak ingin timnya mabuk kemenangan setelah berpesta di kandang Madrid. “Bagi kami El Clasico adalah masa lalu. Sekarang saatnya fokus pada laga semifinal.

Kami mewaspadai Al Sadd seperti halnya lawan-lawan lain,” jelas pemain asal Brasil tersebut. Barcelona adalah juara Piala Dunia Antarklub 2009. Saat itu mereka menang 1-0 atas wakil CONMEBOL asal Argentina, Estudiantes de la Plata dengan skor 2-1. Sementara pada 2006 lalu El Barca takluk di final oleh wakil Brasil, Internacional dengan 0-1. Saat itu laga juga berlangsung di Jepang.

Demi ambisi meraih tujuh gelar musim ini, Pep Guardiola memang tak main-main di Piala Dunia Antarklub 2011. Seluruh pemain terbaik diboyong ke Jepang. Termasuk bintang utama Lionel Messi serta bintang lain seperti Andres Iniesta, Xavi, Cesc Fabregas, dan David Villa.

Barca membawa 27 pemain sekalipun hanya 23 pemain yang boleh didaftarkan di ajang ini. “Untuk hari pertama saya ingin pemain tetap santai. Menikmati Jepang dan makanan di sini. Setelah itu kami akan fokus untuk langsung bermain di level terbaik,” jelasnya. Guardiola juga mengaku senang dengan dukungan melimpah yang diberikan publik Jepang. Sebagai klub terbaik dunia saat ini, penyambutan El Barca memang lebih meriah dibanding tim-tim lain. “Kami datang untuk menghibur semua orang di sini,” janjinya.