Rawan Kejahatan, Monas Tambah Terang

RAWAN tindak kejahatan di kawasan Taman Monas pada malam hari memberikan inspirasi agar memaksimalkan pencahayaan alias penambahan jumlah lampu. Suku Dinas Perindustrian dan Energi Jakarta Pusat menambah jumlah lampu di 114 titik yang mengelilingi kawasan wisata taman tersebut.

Kasudin Perindustrian dan Energi Jakarta Pusat Iswandi mengungkapkan, pemasangan lampu itu untuk meningkatkan rasa aman dan nyaman kepada para pengunjung Monas. Terlebih untuk menciptakan suasana terang saat malam hari. Menurut dia, peningkatan pencahayaan itu juga bisa mengantisipasi kemungkinan terjadinya tindak kejahatan.

Sebab, beberapa waktu belakangan ini pernah terdengar adanya kasus kejahatan yang menimpa pengunjung Ta man Monas. Iswandi mengungkapkan, di kawasan Monas telah terpasang sebanyak 2.250 lampu. Tersebar di berbagai titik. Karena ada penambanahan, jumlahnya menjadi 2.364 lampu.

Diharapkan aparat keamaan di kawasan Monas dan seluruh pengunjung menjaga keutuhan lampu tersebut. “Monas itu bukan hanya sebagai lambang atau simbol Kota Jakarta, tapi juga kebanggaan bangsa. Maka sudah sepatutnya fasilitas di kawasan tersebut dijaga secara bersama-sama, termasuk lampulampu yang ada di sana,” ujar Iswandi, kemairn (3/12).

Penekanan untuk menjaga selu ruh fasilitas di kawasan Monas, sambung Iswandi, untuk mengantisipasi adanya oknum yang tak bertanggungjawab. Sebab tak jarang fasilitas di kawasan tersebut mengalami kerusakan akibat unsur kesengajaan oknum pengun jung.